Manado, BERITASULUT.CO.ID – Dewan Pimpinan Wilayah Tani Merdeka Indonesia (TMI) Sulawesi Utara (Sulut) bergerak cepat untuk mewujudkan harapan Prabowo Subianto dalam mensejahterakan pertani di Indonesia.
Langkah awal yang dilakukan pasca dikukuhkan yakni melalukan rapat perdana yang dipimpin langsung Ketua DPW TMI Sulut Dr Daniel Selvanus Palit (DSP) bertempat di salah satu cafe di Kota Manado, Selasa (18/3/2025) malam.
Sejumlah agenda dibahas, antara lain persiapan pelaksanaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I yang rencananya digelar Juni 2025 mendatang.
“Tani Merdeka Indonesia Sulut akan bergerak cepat. Program-program strategis untuk pertanian di Sulut akan dibahas di Rakerda I nantinya,” ujar DSP.
Yang pasti, lanjut pengusaha sukses ini, sebagaimana tujuan organisasi ini adalah meningkatkan pendapatan petani dengan memberikan akses ke pasar yang lebih baik, pelatihan tentang praktik pertanian modern, dan teknologi pertanian yang inovatif.
“Yang pasti organisasi ini berkomitmen untuk mendukung para petani dalam menghadapi berbagai tantangan yang mereka hadapi sehari-hari, seperti perubahan iklim, fluktuasi harga komoditas, serta permasalahan lainnya yang terkait dengan dunia pertanian,” jelas DSP.
Diketahui, Tani Merdeka adalah sebuah organisasi usulan dari para Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Tokoh Tani, Pemerhati Tani, Kelompok Perikanan, dan Kelompok Peternakan di Indonesia.
Organisasi ini disetujui oleh Prabowo Subianto dan Sudaryono, yang dipimpin oleh Ketua Umum Don Muzakir.
Organisasi ini juga berfokus pada pengembangan keberlanjutan lingkungan dan mendukung praktik pertanian ramah lingkungan untuk melindungi sumber daya alam dan menjaga keseimbangan ekosistem.
Selain itu, Tani Merdeka aktif dalam memperjuangkan hak-hak petani, termasuk hak atas tanah, perlindungan terhadap pemerasan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, serta pendidikan untuk meningkatkan kesadaran petani tentang hak-hak mereka.
Tani Merdeka memiliki program-program bantuan sosial, seperti pendistribusian bantuan pangan kepada petani yang membutuhkan, serta pendampingan dalam pengembangan usaha pertanian kecil.
Tani Merdeka aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pertanian berkelanjutan, keberlanjutan pangan, dan pentingnya mendukung petani lokal.
(DONWU)