Pembacaan Alkitab : Mazmur 72:1-11
ALASAN PEMILIHAN TEMA
Harapan adalah perasaan dan keinginan untuk menggapai sesuatu yang baik di masa depan.
Kendati harapan manusia sering tidak pasti, namun memberikan kekuatan emosional selama masamasa sulit, mendorong ketekunan dan ketahanan dalam situasi tidak pasti.
Harapan mepengaruhi cara orang membuat keputusan dan berinteraksi dengan orang lain.
Bagi orang percaya hidup dalam pengharapan pada janji Tuhan Allah adalah pasti. Jalan untuk menggapai sebuah harapan adalah ora et labora, ‘berdoa dan bekerja’.
Dengan berdoa dan membaca firman kita memelihara hubungan yang baik dengan Tuhan Allah sehingga kita mengerti kehendak-Nya dan memberi ketenangan serta ketekunan bekerja dalam penantian jawaban-Nya.
Kedatangan Yesus Kristus kembali menjadi harapan seluruh orang percaya. Janji kedatanganNya bukan sebuah peristiwa yang menakutkan, melainkan memberi harapan baru yang semakin menguatkan dan memulihkan keadaan hidup manusia.
Karena itu tema perenungan kita di Minggu Adven I adalah “Doa Agar Kedatangan–Nya Membawa Harapan Baru.”
PEMBAHASAN TEMATIS
Pembahasan Teks Alkitab (Exegese)
Tradisi Yahudi menggolongkan Mazmur dalam kelompok ketubim artinya kitab-kitab. Kitab Mazmur dalam Septuaginta (LXX) disebut Psalmoi dari kata kerja Yunani psallo artinya memetik atau mendentingkan.
Kata tersebut kemudian menunjuk pada nyanyian (psalmos) atau kumpulan nyayian (psalterion).
Kata Psalmos sebenarnya dipakai untuk menerjemahkan kata Ibrani Mizmor yang artinya sebuah nyanyian yang dinyanyikan dengan iringan musik.