Bitung, BERITASULUT.CO.ID – Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri MM membuka kegiatan Pasar Murah yang diselenggarakan di Kecamatan Maesa, Kamis (21/3/2024).
Acara tersebut diadakan sebagai bagian dari strategi pemerintah kota untuk mengendalikan inflasi dan memastikan ketersediaan barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat.
Dalam sambutannya, Walikota Bitung menyoroti pentingnya upaya bersama dalam menanggulangi dampak inflasi terhadap ekonomi rumah tangga.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap warga kota memiliki akses yang adil terhadap barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.
Acara Pasar Murah ini diharapkan dapat menjadi langkah efektif dalam menekan tingkat inflasi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Andry Prasmoko yang hadir dalam kegiatan ini memberikan apresiasi kepada Walikota Bitung Maurits Mantiri yang punya program menarik karena disalurkan ke seluruh kelurahan.
“Biasanya kegiatan pangan murah di beberapa tempat di Indonesia berlangsung di lapangan. Sehingga orang-orang datang membeli, dan tidak menutup kumungkinan yang ikut membeli di kegiatan pangan murah adalah pedagang,” ujarnya.
Apa yang dilakukan Walikota Bitung baik, sehingga warga yang memerlukan pangan tidak menimbulkan kerumuman dan berebutan. “Semoga ini bisa terus berlangsung,” katanya.
Lanjutnya, BI sebagai anggota pengendalian inflasi daerah Provinsi Sulut turun ke lapangan seperti yang dilakukan di Bitung Sulut, secara tidak langsung melihat pelaksanaan gerakan pangan murah dan program pengendalian inflasi bisa di adopsi ke daerah lainnya.
Ia berharap, gerakan pangan murah seperti di Bitung bisa berlangsung serempak di 15 kabupaten/kota se Sulut.
“Sehingga di bulan ramadan, warga merasa aman, aman terhadap kebutuhan bahan pangan,” ujar Andry.
Kegiatan Pasar Murah tersebut turut dihadiri Bulog yang diwakili Richard Kros, sejumlah pejabat Pemkot Bitung, Forkopimda Bitung, serta pemerintah dan masyarakat Kecamatan Maesa.
(btg)